Aku mencintai kamu. Mencintai degan sangat. Mencintai cara
kamu tertawa. Mencintai cara kamu bicara. Karena aku suka, ditemani retina
malam-malam. Dengan handphone di atas kepala, menyemprotkan cahaya langsung ke
mata, dengan lampu kamar yang sudah padam. Aku akan berusaha membuatmu
tersenyum. Apapun caranya, tersenyum dan tersenyum.
Aku tak ingin kita berpisah. Aku ingin tetap bergenggaman
tangan, mengeratkan pegangan agar kita bisa lebih dekat. Aku ingin masa depan
kita cerah. Aku beruntung mengenal kamu, dan kuharap sebaliknya. Aku suka
dengan rambutmu, yang selalu, dan selalu, membuat jariku ingin menepisnya.
Aku akan selalu mencari kamu.
Aku bersumpah tidak akan pernah melepaskanmu. Aku bersumpah
kita akan berangkulan. Berpelukan.Berciuman. Aku bersumpah, akan selalu ada
tawa yang keluar dari bibir indahmu. Sebuah, kalau boleh kubilang, benda yang
sangat menyenangkan.
Aku tidak akan pernah mengaburkan kenangan kita. Aku mau
menjaga ingatan tentang kamu. Aku mau, mempertahankan kamu, dan segala yang
indah lainnya, dari hidupku. Aku mau kamu tetap di pikiranku.
Aku ingin langkah kita sama. Karena aku suka kita
beriringan. Aku suka sepatu kita berada di rak yang sama. Aku sedih jika kita
berlainan.
Aku akan berjanji untukmu.
Aku bersumpah bahwa aku beruntung telah mengenal kamu. Bahwa
di malam itu, ketika di matamu memantul lampu jalanan, aku sadar bahwa aku jatuh
cinta dengan kamu. Dan aku bahagia menemuimu. Aku ingin berlama-lama dan
menemanimu.
Aku senang dengan kehadiranmu. Aku mau rindu ini menetap.
Aku mau terus memimpikanmu.Aku mau, kita berdiam di tempat yang sama. Aku, jauh
di dalam hati, ingin kamu terus ada.
Jadi, tolonglah tinggal.
Dan jangan pernah pergi.
(Kepada: tulisan ini)
0 Comment:
Posting Komentar
Oit! Buru-buru amat. Sini ngasih komen dulu. Kali aja kita nyambung, gitu.